Keletihan menjadi kendala utama bagi klub Arbil jelang laga kontra Persipura di putaran pertama babak perempat final AFC Cup 2011 di Stadion Mandala, Jayapura, Selasa (13/9).
Klub jawara Liga Irak tersebut memang tidak punya banyak waktu istirahat di Jayapura pasca perjalanan panjang melalui udara. Pertandingan kedua tim tersebut akan berlangsung di Stadion Mandala, Jayapura, pukul 13.30 WIT dan rencananya disiarkan langsung oleh RCTI.
"Kami menempuh perjalanan udara yang panjang untuk mencapai kota Jayapura ini. Dua jam dari Kuala Lumpur ke Jakarta. Transit 7 jam di Jakarta. Melanjutkan perjalanan lagi ke Jayapura selama enam jam. Kondisi ini sangat melelahkan," ungkap Ayob OD Barcham, pelatih Arbil Irak, Senin (12/9).
Secara teknik Ayob menjelaskan dalam sesi pre match press conference di Stadion Mandala Jayapura, Senin (12/9), bahwa dirinya sama sekali buta kekuatan tim Persipura. Meski begitu ia meyakini Persipura adalah tim yang kuat di Asia karena terbukti mampu melaju hingga babak perempat final.
"Kelelahan memang menjadi kendala utama kami, namun tetap tidak mengurangi rasa optimisme untuk menang. Kami bersyukur tuan rumah memberikan pelayanan yang baik saat penyambutan hingga saat ini. Hal ini sangat membantu karena kami akan menghadapi lawan berat di Asia," sambung Ayob.
Ayob memang terkesan berhati-hati sekali saat bicara masalah teknis. Ia hanya menyinggung soal kekuatan timnya yang sedikit berkurang dengan perubahan komposisi pemainnya. Ia juga enggan menyebutkan sejauh mana hal tersebut berdampak pada kekuatan tim sebelum lawan Persipura.
Kapten tim Arbil, Luay Salah, setali tiga uang dengan pelatihnya. Duduk berdampingan dengan Ayob, Luay kembali mengungkapkan bahwa ia dan rekan lainnya cukup kelelahan.
"Besok akan menjadi pertandingan yang sulit. Kami sangat letih dan kurang informasi seputar kekuatan Persipura. Sepertinya, pertandingan ini akan sangat atraktif karena kami juga tetap akan fight seratus persen di lapangan," kata Luay.
Sementara itu, pelatih Persipura, Jacksen Tiago, mengaku tidak percaya pelatih Arbil buta sama sekali kekuatan Persipura.
"Saya dengar mereka sudah melakukan persiapan selama satu minggu di Malaysia. Pastinya ini dilakukan untuk mengukur dan mempelajari kekuatan kami," kata Jacksen Tiago.
Pelatih asal Brasil tersebut mengaku sudah memiliki jurus jitu untuk bisa menaklukan Arbil Irak. Sejak dua bulan lalu, Jacksen mendrill para pemainnya tentang taktik yang digunakan untuk bisa melewati hadangan Luay Salah dan kawan-kawan di perempat final.
"Sejak kompetisi ISL selesai, kita sudah pelajari kekuatan lawan. Dari sana saya bisa menentukan apa yang harus dilakukan untuk membongkar pertahanan mereka dan apa yang bisa membahayakan kita sendiri. Selebihnya, pemain harus fokus dan konsentrasi penuh di lapangan. Semoga tuhan memberkati kita semua," papar Jacksen.
Kemudian, penjaga gawang Persipura Ferdiansyah yang mendampingi Jacksen Tiago dalam press conference pun memiliki keyakinan yang sama.
"Kita percaya diri dengan materi latihan yang diberikan oleh pelatih. Pokoknya, kami siap tempur dan siap tampil baik," ungkap Ferdi singkat.
No comments:
Post a Comment